Judulnya innocent ya. Kalo
gini “Awas, pilihan lo hari ini nentuin masa depan lo nanti! Too
provoke! Hehehe… tapi bener, kuliah itu gerbang awal menuju masa
depan. Apa yang dipilih saat ini adalah yang akan dijalankan dalam rutinitas di
masa yang akan datang. Bisa dibayangin nggak, kalau setiap hari kalian harus
ngejalanin sesuatu yang baru disadari ternyata nggak gua banget, bukan minat
kita, atau saya nggak sukaaa! Pasti akan berat. Tapi coba kalau kalian
menemukan jurusan kuliah yang ternyata kalian enjoy, suka, atau itu sudah
menjadi cita-cita sejak kecil. Rasanya setiap malam nggak sabar untuk
cepet-cepet pagi, dan setiap bangun pagi selalu semangat untuk berangkat ke
kampus (Ini berlaku juga kalau kalian punya gebetan di kampus, hehehe). Maksudnya
kalian akan selalu enjoy dalam setiap pelajaran, semangat untuk selalu
ngegali kreatifitas kalo ada tugas-tugas, nggak patah semangat kalo menemukan
kendala atau kesulitan, karena yang kalian pilih sudah baik dan tepat.
Pepatah mengatakan, “Ada banyak jalan
menuju Monas” begitu juga saat memilih Jurusan Kuliah yang Baik dan Tepat. Here
goes the 5 ways to get best study that suits you.
1. Sesuai
dengan cita-cita, minat, dan bakat
Waktu kecil dulu ada yang bercita-cita
jadi dokter (Terutama yang sering dengerin lagunya Susan. Hehehe) Nah, ini bisa
menjadi poin awal yang baik kalau kamu sudah tau ingin menjadi apa nantinya.
Yang mau jadi dokter tinggal pilih jurusan… Ya kedokteran, lah. Begitu juga
yang lain tinggal disesuaikan dengan jurusannya. Tapi harus dicek lagi. Apa
betul cita-cita kamu ini sudah sesuai dengan minat kamu dan secara kemampuan
kamu sanggup. Maksudnya gini, kamu ingin berkarir dibidang ekonomi tapi kamu
merasa kurang dalam hitung-hitungan, atau ingin menjadi dokter hewan tapi kamu
lemah hafalan. Bisa-bisa nanti waktu lagi operasi gajah sirkus abis kecelakaan,
waktu harus dianastesi (bius) kamu bilang, ”Suster, saya lupa ini harus dikasih
berapa banyak… catetan kuliah saya di rumah. Bentar saya pulang dulu, yaks!”
Jadi ada baiknya minat kamu itu disesuaikan dengan kemampuan. Mengikuti tes
minat dan bakat terlebih dahulu juga bisa jadi pilihan.
2. Cari
informasi dan diskusi
Banyak-banyak bertanya, sama orang tua,
keluarga, saudara, guru, teman, atau pergi ke konsultan pendidikan, ketemu sama
orang-orang yang secara profesional bekerja di bidang yang kamu minati. Jurusan
kuliah saat ini makin berkembang. Selain dari jurusan-jurusan yang sudah kamu
ketahui, seperti Komunikasi, Ekonomi, Hukum, Pertanian, Desain, dsb.. sekarang
mulai banyak jurusan yang mulai berkembang dan cukup diminati, seperti jurusan
Bisnis, Musik, Fashion Design, sampai jurusan-jurusan kuliah yang lebih
spesifik seperti Actuarial Studies, Applied Finance, Biotechnology, Digital
Architecture, Risk Management, Wealth Management, dan masih ada beberapa lagi.
Manfaatin juga internet untuk memudahkan kamu melakukan pencarian informasi.
Cari situs forum atau chatting di grup yang bisa dipercaya.
Kumpul dan rangkum semua informasi yang
udah kamu dapetin. Dan coba diskusikan lebih lanjut dengan orang tua. Meskipun
keputusannya bisa jadi ada di tangan kamu, tapi orang tua akan memberikan
advise yang mungkin belum terpikir oleh kamu sebelumnya.
3.
Pertimbangkan Lokasi & Biaya
Sebagian orang tua berkeberatan anaknya
memilih kuliah di luar kota atau luar negeri. Meskipun ada juga yang justru
menyarankan. Tujuannya supaya kalian lebih mandiri dan bisa juga karena memang
kampus terbaik untuk jurusan yang dipilih memang adanya di sana. Lokasi
lagi-lagi harus dipertimbangkan. Karena akan terkait juga dengan biaya yang
harus dikeluarkan selama kalian menjalani kuliah nanti. Tapi lokasi di luar
kota itu tidak selamanya berbiaya tinggi, ada juga yang memang sudah terkenal
dengan kota pelajar, bisa jadi menawarkan biaya yang lebih rendah dibandingkan
dengan tempat kamu tinggal sekarang.
Namun untuk urusan biaya, ada banyak
cara untuk mengatasinya. Saat ini banyak Universitas atau Institusi yang
menyediakan beasiswa. Cari tahu bagaimana mendapatkannya. Jangan jadikan biaya
sebagai penghambat. Kalian bisa lebih kreatif dengan kuliah sambil bekerja
paruh waktu (freelance) atau berbisnis dengan modal kecil. Jangan salah,
ini justru bisa mengasah kreatifitas dan menambah skill. Asal waktu kuliah tetap
menjadi nomor satu.
4. Peluang
Diterima
Setiap Universitas baik Negeri maupun
Swasta mempunyai daya tampung di setiap jurusannya. Perhatikan baik-baik. Untuk
jurusan-jurusan favorit, meskipun daya tampungnya besar bisa jadi rasio atau
peluang penerimaannya menjadi lebih kecil karena banyaknya peminat. Dan
jurusan-jurusan yang sedikit peminat bisa jadi memberikan peluang yang lebih
besar. Kalian bisa mengetahuinya dari grade/penilaian yang biasa dikeluarkan
oleh media-media cetak atau di tempat-tempat bimbingan belajar. Jika kalian
sudah mengetahuinya, kalian bisa menyiasati saat memilih. Atau untuk lebih aman
bisa juga dengan mendaftar di beberapa universitas.
Kalian juga bisa mengukur kemampuan
sejauh mana bisa diterima di satu jurusan di tempat favorit. Rajin-rajinlah
mengikuti tryout. Ini juga bisa sebagai ajang latihan sebelum bertempur di
medan UMPTN (Sekarang masih UMPTN gak ya. Namanya?) Jika hasilnya belum bagus,
nggak usah minder. Jika pada UMPTN ada 2 jurusan yang bisa dipilih, pilih satu jurusan
dan universitas yang kamu cita-citakan, dan satu pilihan jurusan dan
universitas lagi, boleh juga pilih yang sedikit di bawah.
5. Peluang
Karir Masa Depan
Harapan dan impian kita setelah kuliah
tentu bekerja, di institusi atau perusahaan hebat, kredibel, dan punya jenjang
karir bagus. Harus kalian cermati baik-baik bagaimana jurusan yang kalian pilih
saat ini bisa mengantarkan kalian meraih itu semua. Banyak yang bilang saat ini
cari kerja sulit dan banyak sarjana yang menganggur. Untuk jurusan-jurusan
tertentu bahkan di klaim susah dapet kerja. Memang, ada beberapa peluang
pekerjaan lebih kompetitif dari bidang pekerjaan lainnya. Namun yang terpenting
adalah bagaimana kalian secara individu mempersiapkan diri untuk bisa siap
bekerja setelah lulus kuliah. Apa aja yang harus dipersiapkan? Selain prestasi
penilaian selama kuliah usahakan untuk selalu baik, kembangkan juga skill dan
kemampuan yang bisa mendukung pekerjaan kamu nantinya. Misalnya kalo kamu ingin
jadi wartawan, wawasan kamu harus diperluas, mungkin juga harus punya kemampuan
menulis yang baik. Atau jika ingin kuliah di jurusan Hubungan Internasional dan
menjadi diplomat, memiliki lebih dari satu kemampuan bahasa asing bisa jadi
nilai tambah kamu setelah lulus nanti. Selain itu cari pengalaman selama
kuliah, sebanyak-banyaknya. Ok, artinya, sah-sah saja dengan jurusan apapun
yang kalian pilih selama kalian mempersiapkan diri untuk punya kompetensi dan
kemampuan yang baik setelah lulus kuliah nanti.
Jadi kesimpulannya… Memilih jurusan
kuliah bisa dilihat dari minat, bakat dan kemampuan kamu. Cari informasi
sebanyak-banyaknya dan diskusikan kembali dengan orang tua. Kalian bisa sukses
di bidang apapun, jika sungguh-sungguh meraihnya. Seperti kata NAS di lagunya I
Know I Can. “You can be anything in the world.. I know I can, be what I wanna
be, if I work hard at it, I’ll be where I wanna be.” Tarikk maaang…
Sumber:infokuliah.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar